
SMK Yadika Manado Tampilkan Produk Cucok, Keahlian BLS, dan SIM Sekolah
SMK Expo yang berlangsung di M-Walk Manado, 19 sampai 22 Agustus 2019 sukses digelar.
Kegiatan yang bertajuk “Revitalisasi SMK Menuju Sulut Hebat di Era Revolusi Indsutri 4.0” bertujuan mempromosikan dan menampilkan kreatifitas siswa serta menunjukkan keunggulan seluruh SMK.
Sedikitnya 37 sekolah dari 15 kabupaten/kota ikut serta dalam kegiatan SMK Expo 2019, yang terbagi dalam beberapa kelompok kejuruan.
Benar saja, keunggulan dan kreatifitaspun nampak dari semua sekolah yang ikut serta.
Bidang kesehatan, bidang teknologi informasi, bidang seni kreatif, bidang kemaritiman, dan bidang otomotif jadi pertunjukkan yang menarik.
Begitu juga dengan SMK Yadika Manado yang menampilkan skill dan kreatifitas jurusan pada tiga jurusan, antara lain Farmasi lewat produk Curcuma Chocolate (Cucok) hasil olahan Cokelat Puih dan Ekstrak Temulawak yang dibuat siswi Glorya Muin. “Produk ini memiliki manfaat sebagai penambah nafsu makan anak-anak yang tentunya akan disukai karena rasa manis cokelat yang ada, “ jelas siswa Glorya.
Juga tak kalah ahli ketika seorang siswi jurusan Asisten Keperawatan, Anisa Arhdani, saat mempertunjukkan keahlian Basic Life Support (BLS) kepada para pengunjung. “Bantuan Hidup Dasar ini merupakan suatu tindakan penanganan yang dilakukan dengan segera mungkin dan bertujuan untuk menghentikan proses yang menuju kematian,” jelas Anis kepada para pengujung.
Dalam kesempatan tersebut, SMK Yadika Manado juga turut menampilkan teknologi baru yang mulai digunakan dalam mengelolah sistem informasi manajemen (SIM) sekolah terintegrasi dengan Internet of Things (IoT), yang dipamerkan siswa jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), Karmel Tambajong. “Dengan teknologi SIM, saat ini kami sudah menggunakan absensi smart card. Dimana, pagi hari sebelum masuk kelas kami menempelkan kartuke mesin control daftar hadir begitu juga saat pulang sekolah,” jelas Karmel.
Ditambahkan Ferdinand Samola, SIM sekolah terintegrasi merupakan hasil kerja sama dengan sekolahan.id yang memiliki banyak fungsi dan manfaat. “Antara lain absensi online, dimana orang tua siswa dapat melihat kehadiran anak di sekolah, mata pelajaran, rencana pembelajaran dan jadwal pelajaran anak di sekolah. Begitu juga dengan adanya SIM sekolah dapat mengatur system informasi sekolah melalui internet dan aplikasi. Dan pasti ini merupakan terobosan untuk menjawab tantangan dunia Pendidikan di era Revolusi Indsutri 4.0,” ungkap Kajur TKJ tersebut.
Momen SMK Expo 2019 juga turut dimanfaatkan SMK Yadika Manado untuk menjalin kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) yang ada di Sulut. Itu ditunjukkan penandatanganan Memorendum of Understanding (MoU) dengan RS. TNI AU Tkt IV Lanud Sam Ratulangi dan Klinik Pratama Tondeliet Manado yang disaksikan dan ditandatangi langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulawesi Utara, dr. Liesje G. L. Punuh, M.Kes, diikuti beberapa SMK lain dengan DUDI yang lainnya.
Komentar